Kajian Islam dalam Rangka Pembinaan Kerohanian Narapidana Lapas Kelas III Mamasa
- lapas mamasa
- Jul 20, 2024
- 2 min read
Kajian Islam dalam Rangka Pembinaan Kerohanian Narapidana Lapas Kelas III Mamasa
Pada hari Jumat, 19 Juli 2024, Lapas Kelas III Mamasa mengadakan kegiatan Kajian Islam sebagai bagian dari pembinaan kerohanian narapidana. Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 WITA dan berlangsung hingga selesai di Lapas Kelas III Mamasa. Sebagai salah satu wujud implementasi tujuan Lembaga Pemasyarakatan, Lapas Kelas III Mamasa secara rutin melaksanakan pembinaan kerohanian kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam bentuk pemberian kajian rutin kepada WBP yang beragama Islam. Kegiatan kajian ini dilaksanakan dua kali dalam sebulan sebagai upaya untuk menambah pengetahuan agama kepada para WBP sehingga dapat membantu membentuk pribadi yang lebih baik lagi.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh WBP yang beragama Islam dan diawasi langsung oleh pegawai Lapas Kelas III Mamasa yang bertugas di bidang pembinaan dan keamanan. Kementerian Agama Kabupaten Mamasa sebagai mitra Lapas Kelas III Mamasa turut serta memfasilitasi kegiatan ini dengan mendatangkan tiga orang ustadz (penyuluh keagamaan) untuk memberikan kajian Islam kepada WBP. Materi yang diberikan kepada WBP Lapas Kelas III Mamasa berupa tata cara mensucikan diri dari hadas besar dan hadas kecil serta dilanjutkan dengan materi lain sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan oleh para penyuluh agama. Kegiatan ini berjalan aman dan lancar tanpa adanya gangguan.
“Kegiatan Kajian Islam di Lapas Kelas III Mamasa berhasil dilaksanakan dengan baik. Diharapkan melalui kegiatan ini, fungsi Lembaga Pemasyarakatan sebagai pembina narapidana dapat terimplementasi dengan optimal serta memberikan manfaat kepada WBP selama menjalani masa pidana di Lapas Kelas III Mamasa” ucap Hastono selaku Kalapas Mamasa.
Sementara itu, secara terpisah, Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Barat, pamuji Raharja, mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Hal ini juga dimaksudkan agar dapat meningkatkan kesadaran seluruh warga binaan pemasyarakatan melalui pembinaan kepribadian. “Kegiatan ini tidak hanya membantu meningkatkan pengetahuan agama para WBP, tetapi juga menjadi sarana untuk membentuk pribadi yang lebih baik dan lebih siap untuk kembali ke masyarakat” ucap Pamuji Raharja.
@Kumham_Sulbar #KanwilSulbar #KumhamSulbar #KanwilKemenkumhamSulbar @NewsKemenkumham #KemenkumhamSemakinPasti #KamiPasti #Pamujiraharja #Yasonna #KemenkumhamSulbar #Hastono #lapasmamasa #diarylapasmamasa

Commentaires