Pelaksanaan Pemilu di Lapas Mamasa

Pelaksanaan Pemilu di Lapas Mamasa

Pada hari ini, 14 Februari 2024, seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Mamasa menggunakan hak pilihnya dalam kegiatan pemungutan suara yang diselenggarakan di dalam fasilitas lingkungan Lapas Kelas III Mamasa. Sebagai bagian dari proses demokrasi yang inklusif, Lapas Mamasa memberikan kesempatan kepada semua WBP untuk turut serta dalam proses pemilihan umum. Dalam suasana yang penuh dengan semangat demokrasi, para WBP menyalurkan hak suara mereka dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab.

Kegiatan pemungutan suara di Lapas Mamasa diselenggarakan dengan tertib dan terkendali. Petugas lapas memberikan pendampingan dan pengawasan yang ketat untuk memastikan bahwa seluruh proses pemilihan berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Kehadiran petugas keamanan dan staf pengawas lapas juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta pemilihan. Partisipasi aktif dari seluruh WBP di Lapas Mamasa adalah bukti nyata bahwa demokrasi dapat dijalankan di mana pun, termasuk di dalam lingkungan lapas. Kegiatan ini juga mencerminkan komitmen Lapas Mamasa untuk memastikan hak-hak dasar setiap individu dijaga dan dihormati, termasuk hak untuk berpartisipasi dalam proses politik.

Hasil dari kegiatan pemungutan suara di Lapas Mamasa akan menjadi bagian dari kontribusi WBP dalam menentukan masa depan negara. Ini adalah momen bersejarah di mana suara mereka, meskipun terbatas oleh status mereka sebagai narapidana, tetap memiliki bobot dan relevansi yang sama dalam menentukan arah demokrasi di Indonesia.

“Lapas Mamasa berkomitmen untuk terus memfasilitasi proses demokrasi di masa depan, memberikan kesempatan kepada setiap WBP untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi. Semoga hasil dari pemilihan ini menjadi cerminan dari aspirasi dan harapan WBP untuk masa depan yang lebih baik” ucap Hastono selaku Kalapas Mamasa.

#LapasMamasa #KanwilKemenkumhamSulbar #KumhamSulbar #Yasonna #Marasidin #Robianto #Hastono #Pemasyarakatan #PolsuspasIndonesia #Penjara #Indonesia #Sipir