top of page
Search

Pembinaan kemandirian Perkebunan di Lapas Mamasa : sebagai bekal setelah bebas nanti

  • Writer: lapas mamasa
    lapas mamasa
  • Sep 3, 2024
  • 2 min read

Pembinaan kemandirian Perkebunan di Lapas Mamasa : sebagai bekal setelah bebas nanti

Mamasa, 2 September 2024 - Pembinaan kemandirian narapidana di Lapas Kelas III Mamasa merupakan salah satu upaya penting dalam menciptakan manusia yang berdaya guna dan mandiri. Pada hari Senin, 2 September 2024, pukul 08.30 WITA, Lapas Kelas III Mamasa kembali melaksanakan program pembinaan kemandirian bagi warga binaan yang telah memenuhi syarat untuk berpartisipasi. Program ini fokus pada kegiatan perkebunan, yang bertujuan untuk membekali narapidana dengan keahlian dan keterampilan teknis yang berguna bagi mereka setelah bebas dari Lapas Mamasa.

Kegiatan perkebunan di Lapas Kelas III Mamasa memanfaatkan lahan yang berada di dalam tembok Lapas Mamasa, baik di lingkungan Branggang maupun di sekitar blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP). Tanaman yang dibudidayakan meliputi sawi, kangkung, cabai rawit, ubi jalar, dan tomat. Hasil panen dari perkebunan ini dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi bagi WBP melalui pengadaan bahan makanan (bama) serta dijual di sekitar Lapas Kelas III Mamasa, memberikan manfaat ganda baik untuk kebutuhan internal Lapas Mamasa maupun untuk pemberdayaan ekonomi.

Selama kegiatan berlangsung, staf Subseksi Pembinaan secara aktif mengawasi dan memberikan arahan kepada para WBP. Mereka didorong untuk tetap semangat dalam menjalani program pembinaan yang ada, dengan harapan bahwa keterampilan yang diperoleh dapat menjadi bekal berharga setelah masa pidana mereka selesai. Kegiatan pembinaan ini berlangsung dengan aman dan lancar.

“Diharapkan, melalui program ini, fungsi Lapas Kelas III Mamasa sebagai pembina narapidana dapat terimplementasi dengan baik” ucap Hastono selaku Kalapas Mamasa. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi para WBP selama menjalani masa pidana di Lapas Kelas III Mamasa, serta mempersiapkan mereka untuk reintegrasi yang lebih baik ke dalam masyarakat.



 
 
 

Kommentare


bottom of page