Pengawasan Ibadah Warga Binaan Pemasyarakatan Kristen

Pengawasan Ibadah Warga Binaan Pemasyarakatan Kristen

Pada Minggu, 25 Agustus 2024, pukul 13:55 WITA, Wakarupam melakukan pengawasan terhadap kegiatan ibadah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang beragama Kristen di Gereja Oikumene Lapas Kelas III Mamasa. Pengawasan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan ibadah berlangsung dengan aman dan kondusif, serta untuk menjamin pelaksanaan ibadah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Selama pelaksanaan ibadah, Wakarupam bersama timnya memastikan bahwa seluruh proses ibadah berjalan sesuai dengan tata tertib yang telah ditetapkan.

Pengawasan ini mencakup pemeriksaan terhadap pelaksanaan ibadah, interaksi antara WBP, serta pengelolaan kegiatan oleh panitia gereja di dalam lapas. Hal ini penting untuk menciptakan suasana yang mendukung kegiatan spiritual dan memastikan hak-hak WBP dalam beribadah dapat terpenuhi tanpa gangguan. Kegiatan ibadah berlangsung dengan aman dan kondusif. WBP mengikuti rangkaian ibadah dengan khusyuk dan tertib, sementara pengawasan yang dilakukan memastikan tidak ada pelanggaran atau gangguan selama proses ibadah.

Diharapkan melalui kegiatan ini, WBP dapat menumbuhkan kesadaran spiritual dan moral, serta kembali ke jalan yang benar. Kegiatan ibadah seperti ini berperan penting dalam proses rehabilitasi dan pembinaan WBP. “Selanjutnya, pelaksanaan pengawasan akan terus dilakukan untuk memastikan semua kegiatan keagamaan berjalan dengan baik dan mendukung proses integrasi dan pembinaan WBP di Lapas Kelas III Mamasa” ucap Hastono selaku Kalapas Mamasa.

@Kumham_Sulbar  @Kemenkumham @Kementerian Hukum dan HAM RI  #KanwilSulbar #KumhamSulbar #KanwilKemenkumhamSulbar @NewsKemenkumham #KemenkumhamSemakinPasti #KamiPasti #PamujiRaharja #SupratmanAndiAgtas #KumhamPASTI  #KemenkumhamRI #Hastono #LapasMamasa #DiaryLapasMamasa