Staff Lapas Mamasa raih pengharaan dalam LDCC Award 2023
- lapas mamasa
- Oct 13, 2023
- 1 min read
Staff Lapas Mamasa raih pengharaan dalam LDCC Award 2023
Kamis, tanggal 12 Oktober 2023, staf Lapas Mamasa yang diwakili oleh Moh. Alif Alfayed telah meraih penghargaan sebagai Terbaik II dalam kategori Profesional dalam kompetisi Legal Development Content Creator (LDCC) Awards 2023. Kompetisi ini merupakan ajang yang diselenggarakan untuk merangsang pengembangan konten hukum yang informatif dan bermanfaat.
Partisipasi dari staf Lapas Mamasa, An. Moh. Alif Alfayed dalam kompetisi ini adalah sebagai bentuk dukungan terhadap inisiatif pengembangan konten hukum yang edukatif. Melalui konten yang dibuat, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dan mengakses informasi hukum dengan lebih mudah.
Pengumuman pemenang LDCC Awards Tahun 2023 diterbitkan berdasarkan surat dari Kepala Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Nomor : PHN.4-HN.03.08-74. Dalam pengumuman ini, Moh. Alif Alfayed dari Lapas Mamasa diakui sebagai Terbaik II dalam kategori Profesional. Penghargaan ini diserahkan secara langsung dalam acara penghargaan yang berlangsung di Aston Kartika Grogol Hotel & Conference Center, Jakarta. Kegiatan berlangsung dalam suasana yang aman dan tertib.
Melalui prestasi ini, diharapkan agar menjadi pemicu kesadaran dan semangat pegawai Lapas Mamasa dalam memberikan penyuluhan hukum kepada masyarakat melalui media sosial dan berbagai konten dapat terus ditingkatkan. Penghargaan ini adalah bukti bahwa upaya Lapas Mamasa dalam menyebarkan pengetahuan hukum sangat dihargai dan memiliki dampak positif.
“Kami mendorong seluruh staf Lapas Mamasa untuk terus berkontribusi dalam upaya penyuluhan hukum dan berbagi pengetahuan hukum kepada masyarakat. Semoga penghargaan ini menjadi dorongan untuk menghasilkan konten-konten hukum yang lebih informatif dan bermanfaat bagi masyarakat luas” ucap Hastono selaku Kalapas Mamasa.
#LapasMamasa #KanwilKemenkumhamSulbar #KumhamSulbar #Yasonna #Marasidin #Robianto #Hastono #Pemasyarakatan #PolsuspasIndonesia #Penjara #Indonesia #Sipir

Comments